Pages

Senin, 10 Oktober 2016

Apa Saja?

Aku mempunyai seorang Guru saat duduk di bangku SMK. Guru yang memotivasi dan menginspirasi ku. Iyah. Berkat dia juga aku masuk jurusan Broadcasting. Bercita-cita menjadi Jurnalis. Berharap menulis kebenaran-kebenaran dan disebarkan luas.Berharap bisa bertemu tokoh-tokoh terkenal, mewawancarainya, dan kemudian poto bareng lalu diposting di Facebook. Berharap bisa menjadi seperti dirinya, yang mampu berpikir kritis dalam menilai suatu masalah, namun tetap bisa tersenyum.

Banyak pelajaran yang aku ingat dari dirinya, baik itu dalam pelajaran sekolah, maupun bagaimana dia mengajarkan nilai-nilai kehidupan. Dan aku teringat sebuah ucapannya, yang kemudian aku.sesali. Kira-kira begini ucapannya, "Sepuluh tahun dari sekarang, buatlah orang-orang yang mengenalmu bangga. Bangga karena sudah kenal dirimu, bangga karena sudah bertemu dengan mu, bangga karena menjadi teman mu."

Di hari itu dia ucapkan hingga saat ini, waktu sudah berjalan 6 tahun. Dan seperti yang ku ucapkan tadi, aku menyesal. Menyesal karena selama 6 tahun entah apa yang kulakukan. Menyesal tak bisa membuat sekitarku bangga. Menyesal, karena 4 tahun lagi akan menjadi 10 tahun.

Dan entah, apa saja yang aku lakukan selama 6 tahun ini.

Selasa, 07 Juni 2016

Rasa-rasanya.

Rasa-rasanya jika memikirkan sesuatu hal, kita akan selalu bertanya-tanya, dan semakin lama pikiran akan menjadi sebuah rasa penasaran yang tinggi. Kerap kali dalam setiap perjalanan yang saya lalui, saya selalu memikirkan satu hal.
Saya selalu memikirkan ini, "Apa yang terjadi bila saya bangun lebih awal dari matahari terbit?"
Apa saya tidak akan pernah terlambat lagi? Apa tidak akan ada penyesalan lagi? Apa yang akan terjadi di siang hari setelahnya?

Rasa-rasanya, saya sangat ingin bangun lebih awal dari matahari terbit. Hanya untuk satu hal.
Menjadi yang pertama mengucapkan selamat pagi, Untukmu.

Jumat, 22 Maret 2013

Belajar.


melepaskan nafas, menjadi asap..
hilangkan beban di pundak..
biarkan pena berbisik..
ajarkan tentang sebuah setia..
belajar sebuah kata..
demi di sana kau bahagia..
tetap ku tulis..
barisan sajak..
pengiring tidur ke mimpi..
tetap berdiri, tak beranjak..

"aku akan belajar..
membaca isi hati mu..
aku akan belajar...
menulis cinta di hati mu...
tunggu aku hingga aku lulus dari ini, sayang.."

Selasa, 26 Februari 2013

sandiwara matahari dan bulan.

lekuk-lekuk..
oasis di tengah gurun..
menampikkan celah kebahagiaan..
mulai kering..
hingga lenyap..
sang mentari..
memainkan sandiwaranya..
di depan si tua..
di bakar..
hingga pelangi enggan bercermin..
tak ada biru lagi..
hanya ini...
sang bulan..
tak nampak..
dia bermain sandiwara dengan mentari..
untuk membunuh si tua...

Selasa, 06 November 2012

Ciyus? Miapah?



Akhir-akhir ini banyak sekali orang yang berkata, “Ciyus? Miapah?” yang berarti Serius? Demi Apa?
Yah. Kata-kata itu saat ini menjadi Trend di Indonesia, tak hanya oleh anak muda saja, tapi orang-orang tua pun sering berkata seperti itu. Tapi kali ini gue tidak ingin membahas Kata Ciyus dan Miapah itu sendiri, tapi latar dibalik lahirnya dua kata itu. Jika orang-orang yang punya Twitter pasti tau kalo dua kata itu lahir disana. Yah, Twitter, sebuah media social di Internet mampu membuat gaya baru.

Jika ditarik kebelakang jauh, maka dulu juga kejadian seperti ini pernah terjadi. Dulu kita mengenal istilah Alay, orang yang menulis kalimat dengan kombinasi angka dan symbol. Alay atau 4L4Y dulu lahir dari sebuah alat komunikasi bernama Hand Phone. Menurut gue, awalnya tercipta Alay karena saat itu ada Hand Phone murah ditambah dengan provider yang memberikan tarif sms per karakter. Sehingga banyak orang menyingkat kalimat untuk sms, dan ada beberapa yang menkombinasikannya dengan angka dan simbol-simbol lain agar menarik. Lalu, dari situ merambah ke Media Sosial Friendster, sebelum akhirnya ke Facebook. Dimana para remaja meng-update status dengan mengkombinasikannya melalui angka dan symbol. Dari situlah Alay mencuat. Tak ayal, gue juga pernah menjadi seperti ini waktu gue pertama kali punya Friendster.

Kini hal ini terjadi lagi, namun dengan kebalikannya. Dari Media Sosial Twitter ke dunia Nyata. Yah, menurut gue kata Ciyus dan Miapah adalah kata yang lahir dari Media Sosial. Masih menurut gue, akun yang pertama kali nge-twit kalimat tersebut adalah @my_supersoccer .  Meskipun gue tak punya bukti oktentik bahwa dia yang pertama ngetwit kata itu. Tapi, gue pertama kali melihat kata itu dari dia beberapa bulan lalu. Hingga akhirnya banyak orang-orang yang nge-twit dengan kalimat itu. Lalu merambahlah ke dunia nyata, dimana sekali lagi, remaja berbicara menggunakan dengan kata itu ke teman-temannya.
Belum sampai disini ketenaran kata itu, bahkan XL, salah satu provider menggunakan kata Ciyus dan Miapah sebagai iklan terbarunya dengan Omesh sebagai bintangnya.

Oh yah, dari dua kata itu lahir juga beberapa temannya, seperti Enelan? Amaca? Dan lainnya. 



Mungkin sekian, dan pembaca yang baik selalu meninggalkan komentar. J

Kamis, 23 Agustus 2012

Bahasa Gaul

Setiap waktu semua pasti akan beubah, begitu pun dengan seseorang. Dia akan berubah sesuai jamannya. Nah, dunia anak muda pun seperti itu, akan terus berubah sesuai jaman. Jika pada era 80an lagi jaman-jamannya pake celana gombrong alias Cutbray gitu, sekarang jamannya pake celana ketat pensil gitu. Hmm… Begitu pun dengan bahasa-bahasa anak muda yang kata mereka bahasa gaul, selalu berubah-ubah.
Jujur, gue sendiri adalah orang yang telat Gaul. Baru kenal yang namanya Hape tahun 2009, baru bisa pacaran kelas 2 SMK, ngerasain sakit hati umur 17 tahun. Dan gue baru tau kalo Shuffle itu adalah dance bukan minuman baru 1 minggu lalu. Oke abaikan. Kita Fokus ke topik utama!
Maka itu gue buat artikel ini, tentang Kamus Besar Bahasa Gaul. J Sebuah tulisan yang mambahas tentang Istilah-istilah gaul di kalangan anak muda berdasarkan pengalaman gue jadi anak muda yang telat gaul. Yuk disimak !

1.      Alay
Semacam orang yang berpenampilan agak norak, ditambah gaya menulisnya yang aneh, kombinasi symbol, angka. Dan hanya kaum mereka yang mengerti. (Nanti gue akan membahas Alay lebih jauh, mulai dari asal mulanya sampai perkembangannya)
2.       Kepo
Rasa ingin tau bangeeettt.. Setiap kali ada orang ngomong apa, dia langsung bilang, “Eh, lagi ngobrolin apaan sih?” Dan jangan sampai orang bilang anda Kepo, karena rasanya itu seperti minum kopi tanpa gula.
3.      Galau
Ini semacam penyakit yang selalu dialamin anak muda, penyakit ini biasanya muncul di malam hari. Ciri-ciri orang yang galau itu bawaannya sedih mulu, mikirin sesuatu nggak ilang-ilang, hati gundah gulana mulu. Tapi katanya kalo mau gaul harus galau. Bener nggak sih? :|
4.      Move ON
Move On itu kita berjalan ke depan tanpa memperdulikan belakang, itu arti biasanya. Kalo arti gaulnya itu, Kita berjalan ke depan mencari yang baru dan melupakan mantan.
5.      Kamseupay
Kampungan Sekali Udik Payah. Sebenarnya kata ini sudah ada sejak tahun ‘80an, dan kembali populer oleh Marrisa Haque melaui media Twitter.
6.      PHP
Pemberi Harapan Palsu. Hati-hati sama orang yang PHP, biasanya kamu deketin dia terus dia seperti kasih lampu hijau, dan kamu yakin bakal sama dia, namun pada akhirnya kamu Cuma dianggap teman, dan harapan buat jadian sama dia sirna.
7.      Curcol
Curhat colongan, jadi dalam setiap pembicaraan biasanya suka curhat tentang prbadinya sendiri, padahal momentnya nggak pas buat curhat.
8.      Mager
Terdiri dari 2 kata, Malas dan Gerak, kalo disatu jadi Malas Gerak. Dan ini adalah keadaan dimana lo malas beranjak dari tempat lo, merasa udah PW gitu.
9.      Nikung
Ini istilah kalo misal kita punya gebetan tapi gebetannya keduluan sama orang lain. Jadi ibarat balap motor mah di salip, tapi kenapa anak muda bilangnya nikung yah? 
Anak Gaul

Oke untuk sementara segini aja dulu, mungkin kalo ada dari temen-temen yang merasa ada yang kurang itu karena gue belum cukup gaul.

Minggu, 19 Agustus 2012

Berbagi dihari yang Fitri

Gema takbir pun mulai terdengar dimana-mana. Apa lagi dilingkungan saya tinggal, yang mayoritasnya adalah Muslim. Sempat saya berdiri di depan jendela menoleh keluar, terlihat rombongan anak-anak yang begitu bersemangat berkeliling kampung sambil memukul bedug. Yah, besok adalah Hari Raya Idul Fitri hari yang dinanti bagi umat Muslim setelah berpuasa sebulan penuh.

Meski saya dan keluarga sendiri bukanlah seorang muslim, tapi saya bisa merasakan Nikmat dan Indahnya Idul Fitri. Saya dan keluarga saya tinggal di lingkungan muslim sudah hampir 3 tahun, saat lebaran seperti ini kami sekeluarga sering mendapatkan kue-kue Lebaran, makanan, ketupat sayur dari para tetangga sekitar rumah.

Tetangga-tetangga saya memang ramah dan baik, mereka tidak menganggap perbedaan itu ada. Kami saling silahturahmi, ngobrol bareng dan lainnya.

Ada juga ditempat kerja saya, yang punya kontrakan tempat saya bekerja memberikan saya 2 bungkus nasi.

Memang indah berbagi antar umat beragama :)))